Capaian Kompetensi TKJ Fase F Kelas XI XII

Ketika siswa SMK mencapai akhir pembelajaran tkj fase F kelas XI dan XII, mereka diharapkan sudah mengetahui tentang bidang jaringan. Mulai dari merancang topologi hingga mengelola server, semua keterampilan ini menjadi bekal penting untuk terjun ke dunia kerja. Tapi, apa saja yang akan mereka pelajari, ayo kita liat capaian pembelajaran tkj untuk kelas 11 dan 12.

Capaian Pembelajaran TKJ Fase F

Perencanaan dan Pengalamatan Jaringan

Di sini, siswa bukan hanya belajar teori, tetapi benar-benar bisa merancang topologi dan arsitektur jaringan sesuai kebutuhan. Mereka akan:

Mengumpulkan data teknis: Apa saja kebutuhan jaringan? Siswa harus tahu ini!
Memahami CIDR dan VLSM: Ini ibarat menghitung budget, tapi untuk alamat IP.
Melakukan subnetting: Ini skill wajib buat memaksimalkan penggunaan IP.

Jadi, bukan hanya paham tentang konsep, mereka juga siap menjadi arsitektur infra jaringan.

Teknologi Jaringan Kabel dan Nirkabel

Di fase ini, siswa belajar mengelola dua tipe jaringan: kabel dan nirkabel. Bayangkan mereka bisa:

Instalasi dan perbaikan: Mau jaringan kabel atau wireless
Memahami standar nirkabel: Dari indoor hingga outdoor, mereka tahu teknologi mana yang cocok.
Konfigurasi VoIP: Ini yang bikin komunikasi lebih canggih telepon via internet.
Fiber optic: Mereka tidak hanya tau teorinya, tapi juga cara pasang dan perbaikan. Kedepannya jaringan menggunakan kabel FO akan lebih berkembang pesat.

Keamanan Jaringan: Mencegah Serangan dan Melindungi Data

Ini bagian yang sangat penting. Di sini, siswa belajar jadi orang terdepan dalam masalah keamanan jaringan. Mereka akan mempelajari dan memahami materi berikut :

Ancaman dan serangan: Hacker? Malware? Semua masalah akan siswa pelajari
Firewall dan autentikasi: Memasang dan mengelola server firewall bukan hal yang asing lagi
Kriptografi: Ini seni menyembunyikan data dengan kode rahasia

Siswa juga diajarkan tentang sistem deteksi ancaman. Jadi, mereka siap jadi garda terdepan dalam keamanan jaringan.

Pemasangan dan Konfigurasi Perangkat Jaringan

Ini inti dari teknisi jaringan. Siswa belajar bagaimana:

Memasang perangkat: Dari switch sampai router, semua dalam genggaman.
Konfigurasi VLAN: Ini penting buat memisahkan jaringan dalam satu sistem.
Routing statis dan dinamis: Nggak cuma tahu teori, mereka juga bisa praktik langsung.
Konfigurasi NAT dan proxy server: Ini bikin jaringan lebih efisien dan aman.

Mereka juga belajar manajemen bandwidth. Jadi, semua pembagian kecepatan internet dapat merata, tidak ada user lagi yang merasa lambat dalam internetan.

Administrasi Sistem Jaringan

Nah, ini tingkatan tertinggi. Di sini, siswa belajar jadi administrator jaringan. Apa saja yang mereka kuasai?

Instalasi OS jaringan: Linux? Windows Server? ini merupakan sistem operasi yang wajib dipelajari dan kuasai nantinya ketika siswa ingin bekerja sebagai teknisi jaringan
Konfigurasi server: Mulai dari DNS, FTP, web server, hingga VPN.
Control panel hosting: Ini skill yang dibutuhkan di dunia kerja, terutama untuk web hosting.

Siswa juga diajarkan cara memantau sistem. Jadi, kalau ada masalah, mereka tahu cara cepat cara menyelesaikannya.

Hasil dari pembelajaran fase F ini bukan sekadar tentang teori. Tetapi siswa benar-benar siap jadi ahli jaringan, mulai dari perencanaan hingga administrasi. Dengan bekal ini, mereka bisa bersaing di dunia kerja yang serba digital.