Materi Bahasa Indonesia Kelas 3 SD Kurikulum Merdeka Lengkap

Belajar bahasa Indonesia di kelas 3 SD dalam Kurikulum Merdeka kini semakin seru. Dalam kurikulum terbaru ini, anak-anak akan belajar melalui berbagai bacaan yang lebih lengkap dan menarik. Tak hanya membaca, materi kali ini juga memberi mereka kesempatan untuk mengekspresikan diri secara bebas, baik dalam bentuk lisan maupun tulisan. Yuk, kita bahas lebih dalam apa saja yang akan dipelajari anak-anak dalam pelajaran bahasa Indonesia kelas 3 SD ini.

Mengapa Kurikulum Merdeka Membuat Belajar Bahasa Indonesia Lebih Menarik?

Kurikulum Merdeka dirancang untuk mengembangkan kreativitas dan kepercayaan diri siswa. Dalam pelajaran bahasa Indonesia, anak-anak didorong untuk lebih aktif berbicara, menulis, dan mengekspresikan pendapat mereka. Dengan begitu, siswa tak hanya belajar bahasa, tapi juga mengasah kemampuan berpikir kritis dan komunikatif. Ini terlihat dari struktur materi yang disusun dalam bab-bab menarik, yang akan kita bahas berikut ini.

Ringkasan Materi Bahasa Indonesia Kelas 3 SD Kurikulum Merdeka

Berdasarkan buku Bahasa Indonesia: Kawan Seiring untuk SD/MI Kelas III karya Anna Farida K. dan Helva Nurhidayah (2022), berikut adalah ringkasan materi bahasa Indonesia kelas 3 SD dalam Kurikulum Merdeka:

1. Ayo Main

Pada bab pertama ini, siswa diajak untuk lebih mengenal benda-benda di sekitar mereka melalui gambar. Tujuan utama bab ini adalah:

Menemukan dan mengelompokkan gambar benda-benda.
Memahami penggunaan huruf kapital, tanda baca, dan spasi dalam tulisan.
Belajar menyampaikan gagasan sederhana.
Mengikuti instruksi guru dengan baik.

Bab ini dirancang untuk membangun keterampilan dasar yang akan menjadi pondasi penting bagi mereka dalam menguasai bahasa Indonesia.

2. Kawan Seiring

Dalam bab kedua, siswa mulai belajar menulis cerpen sederhana. Di sini, mereka didorong untuk menyusun cerita dengan bagian awal, tengah, dan akhir. Tujuannya adalah:

Membuat cerita pendek yang lengkap.
Menginterpretasikan makna dari sebuah gambar.
Melatih keterampilan menyimak dan mengikuti petunjuk yang diberikan guru.

Aktivitas ini bertujuan untuk menumbuhkan kreativitas dan kemampuan siswa dalam menyusun cerita.

3. Pengobar Semangat

Bab ketiga ini fokus pada kemampuan berbicara yang sopan dan menyenangkan. Di sini, siswa akan belajar:

Berbicara dengan sopan dan percaya diri.
Mengidentifikasi ide pokok dalam sebuah cerita.
Menemukan masalah yang dihadapi tokoh cerita.

Latihan ini membantu siswa untuk berani berbicara di depan umum serta memahami isi cerita dengan baik.

4. Senyum di Sekitarku

Bab keempat mengajak siswa untuk lebih peka terhadap lingkungan sekitar mereka. Siswa akan belajar untuk:

Mengemukakan pendapat dan menanggapi pendapat teman-temannya.
Menilai gambar dan ilustrasi warna.
Menyusun ide pokok, ide pendukung, serta kesimpulan dari bacaan.

Melalui bab ini, siswa akan terlatih untuk lebih kritis dan reflektif terhadap lingkungan sekitar mereka.

5. Bola-bola Cokelat

Pada bab kelima, siswa belajar melalui kegiatan yang lebih kreatif. Mereka diajak untuk membuat poster promosi dan berlatih wawancara sederhana. Tujuan dari bab ini adalah:

Membuat poster promosi dengan gambar dan teks.
Memperagakan wawancara dengan teman-teman.
Menilai gambar atau ilustrasi dalam buku bacaan.

Bab ini bertujuan untuk mengasah keterampilan komunikasi siswa sekaligus mengajarkan pentingnya kerja sama.

6. Tersesat

Bab keenam membawa siswa pada tantangan baru dalam berdiskusi. Di sini, mereka akan belajar:

Mengemukakan pendapat dalam diskusi.
Mengidentifikasi masalah yang dialami tokoh cerita.
Berbicara dengan volume yang tepat di depan kelas.
Menyampaikan pendapat secara tertulis.

Latihan diskusi ini menumbuhkan rasa percaya diri dan keterampilan berbicara di depan umum.

7. Aku dan Si Merah

Bab ini mengajak siswa untuk lebih jeli dalam mencari informasi dari bacaan. Tujuan utama bab ini adalah:

Menemukan informasi penting dalam teks.
Mengajukan pertanyaan yang jelas dan relevan.
Menyimak informasi tentang ciri-ciri hewan tertentu.
Menulis surat berisi pengalaman pribadi.

Aktivitas ini mengembangkan keterampilan membaca siswa sekaligus mengajak mereka untuk menulis secara kreatif.

8. Sahabat dari Seberang

Bab terakhir ini menekankan pentingnya memahami berbagai jenis percakapan dan pendapat. Di bab ini, siswa diajarkan untuk:

Menyimak berbagai jenis percakapan dengan baik.
Membaca dan mengisi tabel informasi.
Mengemukakan pendapat mereka tentang suatu topik.
Berpartisipasi dalam diskusi dengan percaya diri.

Di bab ini, siswa dilatih untuk menjadi pendengar yang baik dan memahami cara menyampaikan pendapat dengan bijak.

Dalam Kurikulum Merdeka, pelajaran bahasa Indonesia untuk kelas 3 SD dirancang untuk lebih dari sekadar menghafal. Siswa diajak untuk benar-benar memahami, berdiskusi, dan menyampaikan gagasan mereka. Dengan berbagai aktivitas yang beragam, siswa tak hanya belajar bahasa, tapi juga mengembangkan keterampilan sosial, emosional, dan intelektual.

Dengan materi bahasa indonesia yang telah dijelasan diatas, diharapkan siswa dapat menjadi lebih kreatif, percaya diri, dan siap menghadapi materi yang ada di kelas-kelas berikutnya.